Selasa, 12 November 2013

Makanan Pembangkit Gairah Benarkah


Image


Makanan adalah salah satu “alat” yang dipercaya bisa meningkatkan gairah bercinta. Tidak jarang pasangan suami-istri menjadikan tiram dan coklat sebagai hidangan pembuka di malam yang romantis. Ternyata seorang ahli mengatakan bahwa efek tersebut hanyalah mitos.

Badan pengawas obat dan makanan di AS, Food and Drug Administration atau FDA juga telah lama menyatakan bahwa tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan makanan tertentu dapat meningkatkan hasrat seksual. Makanan seeprti ini akrab disebut dengan istilah afrodisiak.

"Efek afrodisiak makanan tampaknya didasarkan pada efek plasebo. Tapi walau makanan ini tidak meningkatkan kehidupan cinta, beberapa di antaranya memiliki banyak manfaat dari sudut pandang gizi," kata ahli gizi dari Kansas State University, Linda Yarrow seperti dilansir Medical Xpress, Minggu (10/2/2013).

Beberapa kandungan gizi dari makanan afrodisiak tersebut antara lain:

1. Coklat
Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa coklat bisa baik bagi jantung. Coklat terbuat dari biji kakao yang banyak mengandung flavanol. Senyawa ini memiliki efek antioksidan yang dapat mengurangi kerusakan sel dan meningkatkan fungsi pembuluh darah. Manfaatnya dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

"Flavanol terkandung dalam jumlah yang tinggi dalam dark chocolate. Pilih dark chocolate dengan kandungan kakao 65 persen atau lebih tinggi. Tapi hati-hati, coklat kebanyakan sudah ditambahkan lemak dan gula yang dapat menambah jumlah kalori," kata Yarrow.

2. Tiram
Makanan laut ini merupakan sumber mineral seng, besi dan kalsium yang sangat baik. Seng membantu mempertahankan sistem kekebalan tubuh dan penting dalam penyembuhan luka. Besi sangat penting untuk mencegah anemia dan kalsium untuk membantu menjaga kesehatan tulang.

3. Telur
Telur memiliki kandungan protein yang tinggi. Makanan ini tepat bagi orang yang ingin mendapat asupan protein tetapi membatasi atau menghindari produk daging. Telur amat kaya dengan kandungan kolin, riboflavin dan vitamin B12. Kolin sangat penting untuk perkembangan otak karena meningkatkan fokus dan daya ingat.

Riboflavin sangat penting untuk metabolisme energi, membentuk jaringan dan penglihatan. Vitamin B12 membantu membentuk sel darah merah dan membantu menjaga fungsi sistem saraf pusat.

4. Pisang
Buah kesukaan monyet ini kaya akan potasium, mineral yang penting untuk fungsi otot. Potasium dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan menurunkan tekanan darah. Selain itu, pisang merupakan sumber serat yang baik serta ampuh mengurangi resiko sembelit dan kanker.

5. Almond
Merupakan sumber protein non hewani. Almond kaya vitamin E, antioksidan yang dapat mengurangi risiko kanker. Penelitian juga menemukan adanya kandungan mineral seperti magnesium, fosfor dan seng di dalam almond. Buah ini merupakan sumber serat yang baik. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi almond berkurang risikonya terserang penyakit jantung.

6. Alpukat
Buah ini merupakan sumber potasium, serat, vitamin E dan asam folat. Alpukat juga dikenal sebagai sumber lemak tak jenuh tunggal. Lemak tak jenuh tunggal dapat mengurangi risiko penyakit jantung.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar